oleh

Gubernur Lampung Bersama Menhub, Kapolri dan Panglima TNI Pantau Arus Mudik

Lampung Selatan — Gubernur Arinal Djunaidi memantau dan meninjau kesiapan jalur mudik lebaran tahun 2023 di Pos Terpadu Pelabuhan Bakauheni bersama Menteri Perhubungan, Kapolri dan Panglima TNI, Kamis (20/04/2023).

 

Setelah sebelumnya melakukan peninjauan ke Pos Pam Gayam, Gubernur Arinal bersama Menteri Perhubungan, Kapolri, Panglima TNI melakukan pemantauan di Dermaga VI Pelabuhan Bakauheni dan melaksanakan peninjauan Kesiapan Mudik di Pos Terpadu Bakauheni serta secara virtual memantau dengan Pelabuhan Panjang, Merak, Ciwandan, dan BBJ.

 

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan bahwa setelah melakukan penyusuran beberapa titik pelabuhan dari Ciwandan, Panjang lalu menyusuri tol dan ke Bakauheni, situasi arus mudik relatif landai.

 

Budi Karya Sumadi juga mengungkapkan bahwa salah satu lancarnya arus mudik dari merak menuju bakauheni dikarenakan dukungan Kapolda Banten yang melakukan penertiban pada truk-truk yang memaksa masuk ciwandan.

 

“Apabila ciwandan tidak mendapatkan beban yang terlalu banyak, termasuk Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ), seperti apa yang disampaikan Kapolri, mereka akan masuk kapal lebih cepat,” kata Menhub.

 

Menhub juga meminta Gubernur, Kapolda dan seluruh jajaran untuk mengkampanyekan penggunaan pelabuhan panjang bagi para pemudik saat arus balik.

 

“Mungkin diperlukan suatu pengumuman bagi masyarakat, bahwa menggunakan (pelabuhan) panjang itu menggembirakan. Kapalnya bagus dan bagi yang menggunakan motor tidak harus menempuh perjalanan yang panjang,” kata Menhub.

 

Panglima TNI Yudo Margono menambahkan, melalui video conference dengan para petugas dari BBJ, Merak, Ciwandan, Panjang, dan Bakauheni, diketahui bahwa hampir semua melaporkan arus mudik berjalan lancar.

 

Terkait keamanan bagi para pemudik, Kapolri Listyo Sigit Prabowo menjelaskan bahwa jajarannya telah melaksanakan pengawalan secara estafet bagi masyarakat yang turun di wilayah panjang, bakauheni dan kemudian melanjutkan perjalanan baik ke lampung ataupun ke provinsi lain, untuk mengantisipasi jangan sampai ada pemudik yang mendapatkan gangguan kamtibmas pada wilayah-wilayah tertentu yang rawan seperti penodongan, bajing loncat dan lainnya.

Baca Juga:  Gubernur Arinal Bersama Ribuan Masyarakat Lampung Ikuti Pengajian Akbar

 

“Setelah kita cek, sampai hari ini tidak ada laporan terkait dengan peristiwa-peristiwa pidana tersebut,” kata Kapolri.

 

Dirut PT ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi menjelaskan bahwa per 19 April 2023, jumlah penumpang mengalami kenaikan sebesar 6%, yaitu dari 155.812 pada tahun 2022 menjadi 164.696 tahun 2023. Jumlah kendaraan pun mengalami kenaikan 4% dari 37.092 pada tahun 2022 menjadi 39.286 pada tahun 2023.

 

Ira Puspadewi juga menginformasikan di pelabuhan merak, jumlah kapal beroperasi sebanyak 33 unit, pelabuhan ciwandan 10 unit (lintasan ciwandan-bakauheni), 3 unit (ciwandan-panjang) dan 4 unit tug boat serta pelabuhan BBJ 4 unit kapal.

 

Menanggapi permintaan Menteri Perhubungan untuk mengkampanyekan Pelabuhan Panjang sebagai sarana pada saat arus balik, Gubernur Arinal Djunaidi menguraikan beberapa langkah yang akan ditempuh.

 

Diantaranya yaitu dengan memberikan informasi-informasi secara aktif menggunakan berbagai saluran informasi seperti brosur dan juga melakukan sosialisasi melalui Radio RRI dan TVRI Lampung, media cetak dan media sosial. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed