BANDARLAMPUNG – Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 kembali meningkat di Provinsi Lampung. Pasalnya hingga hari ini Kamis (10/9/2020) total pasien positif Covid-19 tembus 509 orang.
Artinya pasien terkonfirmasi positif bertambah 21 orang, yang sebelumnya pada Rabu (9/9/2020) berjumlah 488 orang. Sedangkan yang selesai isolasi (sembuh) per hari ini berjumlah 365 pasien.
Juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung, Reihana mengaku keberatan dengan judul berita radar Lampung yang memuat berita Pasien Positif Covid-19 di Lampung meningkat tajam.
“Rima, judul kamu hari ini bagus bener. Sampai-sampai hari ini Bapak menunjukan itu,” ungkap Reihana saat merilis data terbaru Covid-19 di Posko Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Lampung, Kamis (10/9/2020) sore.
Reihana protes karena dia mengaku dekat dengan wartawan, dan dianggapnya sudah dekat.
“Apa gunanya saya dekat dengan wartawan ini. Kalau beritanya buat panik. Kondisinya seperti ini janganlah membuat berita yang buat masyarakat panik. Buatlah berita yang tidak membuat masyarakat panik,” kata Dia.
Sebelumnya, Reihana mengungkapkan bahwa per Kamis (10/9/2020) jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Lampung bertambah 21 orang, sehingga total berjumlah 509 pasien.
“Ada penambahan 21 kasus yang berasal dari kota Bandarlampung 12 orang, Kabupaten Mesuji 4 orang, Kabupaten Tulangbawang Barat 2 orang , Kabupaten Pesawaran 1 orang, Kabupaten Tanggamus 1 orang dan Kabupaten Pringsewu 1 orang,” kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung Reihana.
Reihana menyampaikan, dari 21 kasus konfirmasi positif tersebut ada 19 orang hasil tracing, 2 orang kasus baru , 6 orang dirawat, 15 orang isolasi mandiri.
Pasien nomor 489 perempuan 44 tahun dari Kabupaten Pesawaran merupakan tracing dari pasien nomor 455 sedang menjalani isolasi mandiri, pasien 490 laki-laki 61 tahun dari Tanggamus saat ini menjalani isolasi di salah satu rumah sakit rujukan Covid-19 di Provinsi Lampung.
“Pasien 492, 491, 493, 494 dari Kabupaten Mesuji yang merupakan hasil tracing dari pasien nomor 450 saat ini sedang menjalani isolasi mandiri dan pasien nomor 495 sampai 496 laki-laki 46 tahun dan perempuan 42 tahun dari kabupaten Tulangbawang Barat merupakan hasil tracing dari pasien nomor 413 yang merupakan bapak dan ibu dari pasien nomor 413 saat ini sedang menjalani isolasi di rumah sakit di Tulangbawang Barat,” ungkapnya.
Pasien nomor 497-500 dari Bandarlampung yang merupakan hasil tracing dari pasien 401 saat ini sedang menjalani isolasi mandiri, pasien nomor 501-503 juga dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 392 saat ini juga sedang menjalani isolasi mandiri.
Lalu, Pasien nomor 504 dan 505 dari Bandarlampung juga merupakan hasil tracing dari pasien 425 saat ini sedang menjalani isolasi mandiri.
“Pasien nomor 506 perempuan 14 tahun dari Bandarlampung yang merupakan hasil tracing dari pasien nomor 453 ini juga sedang menjalani isolasi mandiri.
Selanjutnya pasien nomor 507 perempuan 25 tahun dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 350 yang saat ini sedang menjalani isolasi di rumah sakit pemerintah di Provinsi Lampung,” jelas Reihana.
Sedangkan, pasien nomor 508 perempuan 63 tahun dari Bandarlampung merupakan kasus baru dan melakukan kontak dengan anaknya yang baru datang dari kepulauan Riau yaitu Batam saat ini sedang menjalani isolasi di salah satu rumah sakit swasta yang ada di Bandarlampung
“Terakhir pasien nomor 509 perempuan 23 tahun dari Pringsewu yang merupakan hasil tracing dari pasien 429 saat ini kondisinya sedang menjalani isolasi sendiri,” tutup Kadis Kesehatan Lampung itu.
Komentar