oleh

Demo UU Cipta Kerja, Lempar Batu Antara Aparat dan Mahasiswa

Bandar Lampung – Aliansi Lampung Memanggil, mendesak Ketua DPRD Lampung keluar dari Gedung, Untuk menemui massa aksi di depan Gedung DPRD provinsi Lampung. Rabu (07/10)

Berdasarkan pantauan, Aksi tersebut masih berlanjut hingga pukul 15:55 Wib, massa mendesak Ketua DPRD Provinsi Lampung untuk turun ke halaman, menyampaikan hal-hal terkait di sahkan nya UU Omnibus Law Cipta Kerja.

Kemudian, mahasiswa terus melempari gedung dewan dengan batu dan botol air minum, Untuk meminta Ketua DPRD turun ke halaman DPRD Provinsi Lampung.

“Ini anak bapak, anak rakyat, turun lah pak, kami ingin bertemu, jangan takut, kami ini di didik untuk tidak melakukan hal – hal yang anarkis, “Kata salah satu mahasiswa di depan Gedung Dewan DPRD Provinsi Lampung.

Sedangkan Ketua komisi II Wahrul Fauzi Silalahi, menemui aksi tersebut, dengan harapan aksi bisa berjalan dengan kondusif, tanpa ada ricuh lempar – lemparan batu.

Pada pukul 16:20 Wib, Aparat keamanan SATPOL PP, TNI, dan POLRI terpaksa membubarkan aksi demo tersebut, Karena terlihat aksi semakin tidak kondusif.

Terjadi saling  lempar antara mahasiswa dan aparat keamanan, yang mengakibatkan beberapa massa aksi terluka dan aparat keamanan sempat ada  yang menjadi korban lemparan batu.(Agung)

Baca Juga:  Lapas Kelas I Rajabasa Serta BLK Bandarlampung Gelar MOU dan Latihan Batik Tulis WBP

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed