oleh

Soal Marahnya Walikota, Antara Independensi Wartawan dan Kepentingan Lain

Bandar Lampung-Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Lampung Herman Batin Mangku prihatin  gampang emosinya beberapa pemimpin menghadapi wartawan atau pemberitaan media di daerah ini.

Tapi juga, media apalagi wadah organisasi jangan sampai terpolitisasi bahkan dimanfaatkan di luar kepentingan jurnalistik. “Misalnya, jika Si A digasak habis-habisan, giliran Si B tutup mata,” ujarnya, Selasa (10/11).

Apa lagi di tahun politik ini, jangan sampai wartawan, media, dan wadah organisasinya menjadi kehilangan independensi dan itikat baik karena ada agenda lain atau tak disadari dimanfaatkan kepentingan pihak lain.

“Wartawan menjadi pendobrak dan penyampai kritik kepada penguasa dan selalu menyuarakan suara rakyat, bukan kepentingan kelompok. Independensi adalah rohnya wartawan,” tegasnya.

Senin (9/11), Wali Kota Bandarlampung Herman HN marah terhadap wartawan Lampung TV sampai mengatakan hendak memecah kepala sang wartawan ketika ditanya berulang kali terkait netralitas ASN.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi pernah pula mengatakan agar wartawan RMOLLampung menulis yang baik-baik saja agar tidak “innalilahi”. Padahal, media tersebut tak menulis berita yang dimaksud sang kepala daerah.

Dari kedua peristiwa tersebut, ada sikap wartawan, media, dan wadah media yang berbeda walau masalahnya sama-sama terkesan adanya arogansi sikap kepala daerah terhadap kerja-kerja jurnalistik, katanya.

Menurut Herman Batin Mangku, semua hal itu sebetulnya tak perlu terjadi karena sudah menjadi tugas wartawan untuk bertanya, konfirmasi, walau pertanyaannya dirasa tak nyaman oleh sang penguasa.

“Jika enggan menjawab juga tak ada-apa, cukup katakan no coment,” katanya.

Hal itu, katanya, untuk menjamin kemerdekaan pers dan memenuhi hak publik memeroleh informasi yang benar berlandaskan moral dan etika profesi dalam menjaga kepercayaan publik, integritas, serta profesionalitas.

 

Baca Juga:  Pendaftaran Anggota KPU Lampung I Sepi Peminat?

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed