Bandar Lampung-Warga Rajabasa Jaya mengeluhkan tidak adanya perhatian dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung, pasalnya selama 10 tahun jalan Saburai dan Gemini yang berada di lingkungan tersebut tidak pernah diperbaiki sampai dengan saat ini.
“Kami warga Kelurahan Rajabasa Jaya meminta pak Wali Kota Herman HN untuk memperhatikan jalan kami yang rusak ini, apabila hujan air pasti menggenangi jalan didepan rumah hingga menyerupai kubangan sawah. “keluh Hartono, Selasa (26/1).
Ia mengatakan, di masa penghujan jika pengendara tidak berhati-hati maka dipastikan akan jatuh karena dengan kedalaman kubangan seperti sawah itu sekitar 20 cm meter dan cukup dalam dan jalanan tersebut licin.
“Kemudian sebaliknya ketika cuacanya panas maka akan debu yang banyak, bahkan warganya terkendala ISPA ketika musim kemarau. Apalagi Jalan Saburai ini bisa tembus ke Natar Lampung Selatan, begitu juga di Jalan Gemini ini bisa tembus ke Labuhan Dalam Tanjungsenang, ” kata Hartono
Senada dengannya, Ketua RT 03 Sukajaya Rajabasa Jaya Muin memohon kepada Wali Kota Herman HN sebelum selesai masa jabatannya sebagai orang nomor satu di kota tapis berseri ini masyarakat masyarakatnya meminta jalan ini diaspal.
“Jadi dengan dua jalan ini diaspal mulus ini bisa menjadi kenang-kenangan yang diberikan Herman HN kepada warga Rajabasa Jaya,”ujarnya.
Ia menuturkan, saat erman HN pernah berjanji jika terpilih kembali menjadi Walikota Bandar Lampung, akan memperbaiki jalan itu.
“Jangan saja jalan ditengah kota yang diaspalnya, karena warga pinggiran kota madya seperti warga di Kelurahan Rajabasa Jaya ini juga butuh perhatian boleh wali kotanya, ” kata Muin
Disinggung soal perhatian Lurah setempat, Jaya Muin cenderung enggan dengan alasan Pamong yang ada di Kelurahan Rajabasa Jaya kurang merspon keluhan warga terkait kerusakan ajalan tersebut.
“Harusnya sebagai pamong itu diharapkan lurah harus turun kelapangan untuk melihat dan mendengar keluhan warganya seperti jalan rusak,”tandasnya.
Komentar