Pesawaran (analisis.co.id) – Bertempat di Bioskop CGV Transmart, Way Halim,Bandar Lampung, Senin (22/3/2021), Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona di dampingi isti dari Wakil Bupati Pesawaran dan Dinas Pariwisata, perwakilan DPRD, sejumlah awak media serta para kru dan pemeran nonton bareng (Nobar) film layar lebar karya anak muda Pesawaran.
Film layar lebar yang berjudul ” Ayudia dan Jalan Pulangnya”
di tayang di Bioskop CGV Transmart Lampung, sejak 18 Maret 2021 lalu disutradarai oleh
Rizqon ini dirilis pada tahun 2019 mengambil lokasi syuting di Teluk Kiluan dan Pulau Tegal Mas serta Masjid Islamic Center yang merupakan icon bagi masyarakat Pesawaran yang terletak di Gedong Tataan.
Film ini menceritakan tentang pencarian seorang anak gadis terhadap keluarganya yang terpisah selama 18 tahun bergenre drama komedi film ini sangat cocok untuk kembali di tonton bersama keluarga mengambil latar belakang lokasi pulau yang ada di Pesawaran.
Dalam film ini menampilkan beberapa lokasi wisata yaitu di Teluk Kiluan dan Pulau Tegal Mas serta Masjid Islamic Center. Sejak film ini dirilis banyak orang yang ingin mendatangi Pesawaran untuk ikut menikmati keindahan alamnya.
Dalam film yang berdurasi kurang lebih dua jam ini mengangkat kedaerahan di Kabupaten Pesawaran yang memiliki pemandangan alam dan budaya Lampung yang semakin menarik untuk di ketahui banyak orang.
Film bergenre keluarga yang di sutradarai Rizqon, sineas kelahiran Kecamatan Kedondong itu mendapat apresiasi dari sejumlah pihak karena mampu mengenalkan potensi pariwisata Kabupaten Pesawaran. Apresiasi itu, salah satunya disampaikan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona.
Usai menyaksikan penayangan film karya putra daerah yang berjuluk Bumi Andai Jejama ini, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona
sangat bangga dan gembira, karena anak muda Pesawaran mampu mengekspresikan bakat dan talentanya serta mendongkrak destinasi prawisata yang ada di Pesawaran.
Film bergenre keluarga besutan sutradara Rizqon, sineas kelahiran Kecamatan Kedondong itu digadang mampu mengenalkan potensi pariwisata di wilayah setempat dan mendapat apresiasi dari sejumlah pihak.
Tak hanya itu, film tersebut menampilkan dialog bahasa Lampung, kearifan lokal serta potensi pariwisata dibalut dalam karya film layar lebar yang apik dan menyentuh.
Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona mengatakan film tersebut menjadi debut seniman film di Lampung untuk terus berkarya di kancah nasional.
“Alhamdulilah terrnyata tadi saya lihat penonton sangat antusias dan riuh semua, dan sangat menikmati film ini, artinya film ini sangat layak untuk ditonton,” katanya saat jumpa pers usai menonton di Bioskop CGV Transmart, Bandar Lampung, Senin (22/3/2021).
Dendi mengatakan film tersebut didukung penuh oleh pemkab Pesawaran dan juga Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, bahkan sudah ditayangkan di dua Provinsi: Lampung dan Sumsel.
“Sebelumnya memang sutradara bertemu saya, cerita tentang ide pembuatan film pada 2019 lalu. Kemudian kita koordinasikan dengan kementrian terkait dan mendapat respon positif,” katanya.
Selain dihadiri Bupati Pesawaran, Dinas Pariwisata, perwakilan DPRD hingga sejumlah awak media turut meramaikan sesi pemutaran film. (Zainal)
Komentar