YOGYAKARTA – Di musim seperti sekarang ini, dimana cuaca yang tidak menentu, terutama diwilayah sungai dan laut yang secara tiba-tiba air baik sungai maupun laut yang tadinya tenang dapat meluap dan ombak menjadi besar.
Seperti yang terjadi di muara Sungai Bogowonto, air yang tadinya tenang tiba-tiba datang ombak besar yang dapat menyeret apapun.
Babinsa Kalurahan Jangkaran Serka Robbet Setiawan mengatakan, pada hari Selasa (23/3/21) pukul 08.17 WIB telah terjadi laka muara sungai Bogowonto.
“Benar, telah terjadi laka air yang menimpa seorang ibu dan anaknya yang berusia 10 tahun,” kelasnya.
Robbet menjelaskan korban bernama Turiyah (38th), wiraswasta warga Kedung Karang, Mertoyudan, Magelang beserta anak keduanya, Sania (10th)
Menurut Robbet, kronologis kejadian ketika bapak Nurul Huda (suami Turiyah) sekeluarga bermain di Muara Sungai Bogowonto.
“Mereka sekeluarga bermain di Muara Sungai Bogowonto, namun terjadilah musibah dimana Turiyah (istri Nurul Huda) dan Sania (anak keduanya) sedang bermain, tiba-tiba datang ombak dan menyeret mereka berdua,” jelasnya.
Ia menjelaskan, pada saat asyik bermain di tepian muara, tiba-tiba datang ombak dan menyeret ibu dan anak tersebut.
“Sabrina (anak 1) yang melihat ibu dan adiknya terseret ombak langsung berteriak minta tolong,” paparnya.
Anggota Posmat (Srm. Prawito, Srk. Mulyono dan Kopka Rokimanto) yang berada tidak jauh dari TKP lanjutnya, langsung menuju TKP dan berusaha melakukan pertolongan.
“Dengan dibantu oleh warga setempat, Satlinmas, Basarnas dan pekerja proyek Jetty, segera melakukan pertolongan kepada kedua korban yang terseret hingga ke tengah muara dengan menggunakan pelampung dan tali,” jelas Robbet.
Robbet bersyukur penyelamatan yang dilakukan berjalan dengan lancar sehingga kedua korban dapat diselamatkan.
“Kami semua bersyukur penyelamatan berjalan dengan lancar dan aman menggunakan pelampung dan tali,” ujarnya.
Setelah berhasil diselamatkan, kedua korban segera dievakuasi menggunakan Ambulan PMI Kulonprogo menuju Puskesmas 2 Temon utk dilaksanakan observasi.
“Antisipasi laka laut kedepan, di TKP telah dipasang Garis Police line oleh pihak Polsek Temon di bantu Posmat dan potensi SAR yang ada,” pungkasnya. (tuti)
Komentar