Analisis.co.id-Muara Teweh-Pagi tadi sekitar jam 10.15WIB, telah terjadi aksi Bom bunuh diri di depan Gereja Katerdral Makasar Sulawesi Selatan, seperti yang ramai di beritakan baik di media Sosial (Medsos) dan Berita On line menyiarkan langsung kabar tragedi dan kejadian tersebut. Minggu(28/03/2021).
Akibat kejadian aksi teror tersebut menuai reaksi dari berbagai kalangan di Kabupaten Barito Utara Kalimantan Tengah.
Terkhus nya salah satu dari Ormas
Ketua Forum Pemuda Dayak Kalimantan Tengah, (FORDAYAK) DPD Barito Utara, Leny Dhamayantie mengutuk keras kejadian tersebut, dengan menyatakan “Saya mewakili FORDAYAK dan atas nama pribadi sangat mengecam aksi terorisme tersebut. Dan mengutuk pelaku aksi teror Bom bunuh diri yang terjadi di Kota Makasar.” Ungkapnya malam pukul 21:20 kepada awak media.
Lebih lanjut, Leny menambahkan bahwa “Aksi Terorisme sangat tidak manusiawi, dan melanggar Hak Asasi Manusia. Dan berharap para pelaku aksi terorisme bisa segera di tangkap dan di hukum seberat-berat.” Harapnya.
Ketua DPD Fordayak Barut yang akrab dengan awak media ini menghimbau “Agar seluruh anggota Fordayak merapatkan Barisan menolak aksi terorisme dan ajaran radikalisme yang bisa membuat perpecahan di negara kita tercinta Indonesia, serta mendukung langkah-langkah TNI -Polri dalam memerangi dan menumpas juga memberantas para teroris yang bisa membuat kekacauan di negeri ini.” Pintanya.
Leny Dhamayantie berpesan secara singkat ” Stop Aksi Terorisme yang membuat keresahan mari kita jaga keamanan dan kedamaian di kota Muara Teweh dengan Semboyan Iya Mulik Bekangturan, kita tercinta ini.” Tutupnya
tosi
Komentar