Kulonprogo, Analisis.co.id – Sejumlah pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kulonprogo salurkan bantuan sembako kepada para pedagang yang ada di seputaran Alun-alun Wates. Para pedagang ini tidak bisa berjualan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) karena Alun-alun ditutup.
“Kami menghargai kebijakan PPKM ini, tetapi kami juga memikirkan nasib pedagang kecil,” kata Wakil Ketua Kadin DIY Robby Kusumaharta, saat menyerahkan bantuan di Kantor Kadin Kulonprogo, Selasa (7/9/2021).
Robby mengatakan, PPKM menjadi salah satu upaya untuk mencegah penularan Covid-19. Kebijakan ini telah berdampak terhadap sektor ekonomi, karena adanya pembatasan akses di masyarakat. Namun dengan kasus yang turun diharapkan sektor ekonomi bisa kembali pulih.
Ketua Kadin Kulonprogo Kuswadi mengatakan, total bantuan yang dibagikan ada 250 paket. Bantuan sengaja menyasar pedagang di seputar Alun-alun Wates karena selama PPKM mereka tidak bisa berjualan. Praktis kondisi ekonomi para pedagang ini juga terpengaruh.
“Para pedagang kondisi ekonominya sudah limbung, karena Alun-alun Wates ditutup usaha mereka juga mati,” katanya.
Selain pembagian sembako, Kadin bekerjasama dengan Dinas Koperasi dan UMKM Kulonprogo juga melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat yang dilaksanakan di Taman Budaya Kulonprogo. Hari ini merupakan vaksinasi tahap kedua yang dilaksanakan Kadin.
Ketua Paguyuban Pedagang Alun-alun Wates Paku Alwa, Bimo Prasetyo mewakili pedagang mengucapkan terima kasih kepada Kadin. Bantuan ini sangat bermanfaat karena mereka sangat merasakan dampak PPKM.
“Terima kasih, bantuan ini sangat berarti bagi kami,” kata Bimo. (tuti)
Komentar