Kota Metro– Permasalahan Pasar Margorejo, Kecamatan Metro Selatan seolah tidak pernah selesai. Sejumlah fasilitas ditemukan tak terawat.
Berdasarkan Pantauan awak media beberapa waktu lalu, Senin (20/09/21),
Permasalahan Pasar Margorejo dimulai dari Penyegelan Toko, Fasilitas Toilet Umum didalamnya terdapat sampah. Bahkan diantaranya kerusakan atap seng kanopi yang mengalami jebol, berkarat dan semak belukar memenuhi atap bangunan tersebut.
Di kondisi seperti itu, dua pegawai Dinas Perdagangan Kota Metro saling lempar tanggung jawab. Padahal Pasar Margorejo termasuk Program Pasar Sehat Percontohan di sepuluh lokasi pada sembilan provinsi di Indonesia oleh Kemenkes RI.
Sebelumnya awak media telah konfirmasi ke bagian Plt.Kepala UPTD Pengelolaan Pasar Rita Sahara mengatakan, Untuk permasalahan atap seng mengalami kerusakan yang berada di Pasar Margorejo bukan bagian saya mas.
“Silahkan tanyakan ke bagian Kasi Pembangunan Dan Pengembangan Dinas Perdagangan Kota Metro. Saya hanya bagian penyampaian teknis saja misalnya kalo ada pembangunan pasar saya memberitahu ke pedagangnya,” ujarnya.
Selanjutnya awak media konfirmasi seseorang yang bertanggung jawab dalam bidang Kasi Pembangunan Dan Pengembangan, Asrori menjelaskan,
“Kerusakan sejumlah fasilitas Pasar tidak bisa semuanya diperbaiki tahun ini. Pemerintah hanya berusaha semampunya saja,”ucapnya, Kamis, (23/09/21).
Ditanya sejauhmana peran pemeliharan Pasar tersebut? ungkapnya Dinas hanya memperbaiki jika ada kerusakan secara rutin.
Disentil soal anggaran pemeliharaan dan RAP berapa? “kalau soal anggaran, saya tidak tahu menahu silahkan tanya ke Kepala Dinas,” sebut Asrori.
Lebih jauh Disinggung soal waktu teknis Pemeliharaan Atap Kanopi Pasar Margorejo ? Asrori mengaku tidak tahu menahu.
“Saya lupa mas pelaksanaan dimulai kapan. Saat ini masih dalam proses perbaiki Atap Kanopi Pasar Margorejo. Saya hanya bagian teknis saja mas,” katanya. (Tim/Rahmat).
Komentar