oleh

Deklarasi Kota Jogja Tuntas Vaksin dan Wayang Jogja Night Carnival Penutup HUT Kota Yogyakarta ke-265

-Daerah-354 views

Kota Jogja, Analisis.co.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno turut menghadiri puncak peringatan hari jadi Kota Yogyakarta yang ke-265 yang dimeriahkan dengan event Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) di Stadion Mandala Krida, Kamis (7/10/21) malam.

Sandiaga Uno langsung menyerahkan piagam CoE Nasional dan menjadi penanda kegiatan tersebut masuk ke dalam Calendar of Event (CoE) Nasional.

“Sehingga, WJNC sekarang menjadi bagian dari kegiatan-kegiatan terbaik yang dimiliki pariwisata Indonesia. Harus diapresiasi, apalagi Kota Yogyakarta sangat serius dalam recovery, dengan menuntaskan vaksinasi, itu menjadi momentum pengembangan parwisata,” ucapnya.

Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti yang pada kesempatan ini sekaligus mendeklarasikan tuntas vaksin mengungkapkan, bahwa penetapan WJNC sebagai CoE Nasional, merupakan kebanggaan tersendiri.

“Ini menjadi sebuah kebanggaan bagi kami, karena dalam penyelenggaraan kali ini, WJNC sudah masuk ke dalam CoE pariwisata Indonesia. Sehingga, tentunya ini sudah diakui sebagai aset pariwisata skala nasional,” ucapnya.

Kepala Dinas Pariwisata (Dinpar) Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko menyampaikan, WJNC ke-6 mengusung tema Semar Boyong, yang menceritakan kisah Poncowati ketika terkena pagebluk, dan dapat terhindar karena Kembang Wijaya Kusuma bisa kembali lagi ke tangan Semar. 

“Jadi, kisah ini diambil dari upaya yang dilakukan Pemkot, maupun masyarakat Kota Yogyakarta, yang setahap demi setahap memperbaiki keadaan, akibat pandemi selama hampir dua tahun terakhir ini, ya,” ungkapnya. 

Seluruh pengisi acara wajib memakai masker selama proses latihan dan puncak acara dan semua komponen yang terlibat harus sudah vaksin minimal dosis pertama, dan dilaksanakan test antigen dahulu sebelum event. 

“Selama dua tahun ini kan tidak ada lagi kegiatan sebagai wadah seni dan budaya. Jadi, diharapkan ini dapat menjadi percontohan gelaran prokes ketat, sehingga tidak terjadi penularan virus selama event,” terangnya. (Tuti)

Baca Juga:  Warga Lampura Terpapar Korona Bertambah 9 Orang

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed