Kota Metro– Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Metro terus menggalakkan gerakan aksi donor darah di kalangan pelajar SMA dan SMK di Kota Metro.
Aksi peduli kemanusiaan tersebut disambut sangat antusias sekali oleh siswa dan tenaga pengajar pendidik di SMA Negeri 2 Metro, Jum’at, (21/01/22).
Kegiatan yang mengambil tema “Aksi Nyata Donor Darah Bersama PMI Kota Metro” . Terdapat 30 siswa dan guru yang lolos skrining untuk melakukan donor darahnya.
Menurut Silfia Naharani Wahdi, Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Metro mengatakan, kegiatan roadshow aksi donor darah merupakan secara rutin dilakukan disekolah yang ada di Kota Metro.
“Jadi, persyaratan untuk mengikuti donor darah adalah usia 17 tahun. Karena di usia 17 tahun ini, darah pendonor masih bagus-bagusnya. Semoga dengan adanya donor darah ini menjadi spirit dan kebiasaan tersendiri bagi mereka. Dan kedepannya akan terus berkelanjutan untuk mendonorkan darahnya,” ujarnya.
Silvia menjelaskan, Bagi seseorang yang mau donor darah terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi dan dilakukan skrining terlebih dahulu.
“Seseorang itu apakah ada penyakit menular atau tidak, hipertensi atau tidak, dan khusus untuk yang perempuan tidak pada saat menstruasi. Jadi, pada saat melakukan donor darah kondisi tubuh dalam keadaan fit. Sehingga darah yang didonorkan bagus,” kata Silfia.
Lanjutnya, bagi masyarakat Kota Metro atau yang sudah mempunyai BPJS Kesehatan. InsyaAllah, masyarakat Kota Metro yang sudah mempunyai BPJS Kesehatan tidak bayar lagi (Gratis).
“Kalo diluar dari itu, contohnya pasien umum dan pas stoknya (Darah) tidak ada, mereka dikenakan biaya untuk mengganti alat senilai Rp.350.000 per kantong darah. Dan disini saya sarankan kepada masyarakat khususnya Kota Metro agar segara ikut BPJS Kesehatan,” jelasnya.
Selain itu juga, Silvia Naharani Wahdi mengajak seluruh elemen organisasi masyarakat, insan pers dan komunitas untuk dapat berpartisipasi dalam menyukseskan aksi donor darah. Sehingga dapat menjaga ketersediaan stok darah di PMI Kota Metro.
Ditempat yang sama, Enie Augus Junaety, Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Kota Metro menyampaikan, kegiatan hari aksi donor darah di SMA Negeri 2 Metro bekerjasama dengan PMI Kota Metro.
“Untuk peserta yang mengikuti kegiatan donor darah di SMA Negeri 2 Metro sebanyak kurang lebih 30 orang yang terdiri dari guru dan siswa/siswi. Karena dengan berdonor darah tubuh kita menjadi sehat dan bisa memberikan bantuan nyawa kepada orang lain,” ujarnya.
Enie mengatakan, kegiatan donor darah ini juga menjadi salah satu kegiatan rutin Palang Merah Remaja (PMR) di SMA Negeri 2 Metro.
“Untuk kegiatan PMR kami sedikit vakum di tahun 2019 karena pandemi Covid-19. Sehingga, saat ini sudah Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dapat dilakukan kegiatan donor darah bersama bu wali,” ungkapnya.
Enie berharap, “Untuk para anggota PMR di SMA Negeri 2 Metro agar dapat terus digerakkan dan digalang kegiatan donor darah ini. Bahkan, untuk tahun depan dapat meningkatkan para pendonor darahnya,” pungkasnya. (Rahmat).
Komentar