oleh

Soal Dugaan Pelecehan Ini Kata Wakil Ketua Dewan

Wakil Ketua DPRD Lampung Fauzan Sibron membantah dengan pemberitaan adanya dugaan pelecehan seksual terhadap Fn di Diskotik Southbank beberapa waktu lalu.
“Saya sebagai wakil rakyat meminta maaf sebesar besarnya pada masyarakat lampung atas berita yang diduga melibatkan nama saya, dan kepada kawan -kawan media, maaf belum bisa bertemu secara langsung karena sedang isoman, ” jelas Fauzan, Rabu (16/2).
Mengenai pemberitaan yang diduga Ia terlibat Fauzan menegaskan tidak terlibat dan mengaku tidak berada dalam Southbank.
“perlu digarisbawahi bahwa sampai saat ini saya fauzan sibron tidak pernah dilaporkan oleh siapapun ke pihak yg berwajib. Untuk hal tersebut silahkan di konfirmasi pada pihak yg Berwajib, ” tegasnya.
Selain itu Fauzan juga mempertimbangkan akan mengambil langkah hukum terkait persoalan tersebut.
“Dalam rangka membersihkan nama saya dan nama baik partai, saya akan pertimbangkan langkah langkah hukum atas pencemaran nama baik saya dan partai, ” Tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Lampung FS diduga melakukan pelecehan terhadap Fn mahasiswi pengunjung diskotik Southbank, beberapa waktu lalu.Bahkan ajudan FS yang bernama Romi diduga memukul salah satu rekan Fn.

Dari pengakuan Fn kepada media, peristiwa itu terjadi beberapa waktu lalu saat ia dan beberapa temannya menikmati house musik alias dugem, Fn bersama tiga temannya, dan teman pria mereka asyik berjoget. Tiba tiba Fn didatangi dua pria yang meminta Fn untuk menemani FS.

“Kami mau dugem kesana bang,tiba tiba ajudannya FS narik saya nyuruh ikut ke table dia, pas saya sampai sana langsung dipeluk sama FS dong sambil ngomong dek lu mau duit gak,”ungkap Fn.

Namun Fn menolak dan keluar dari Diskotik, dua ajudan FS tetap mengejar sampai keluar lahan parkir, salah satu rekan Fn yakni Sahrial yang membela Fn mendapat perlakuan kasar dari salah satu ajudan yakni Romi.

Baca Juga:  Diskominfo Gagal Kawal SK Gubernur

“Sampai pulang diikuti ke tempat parkiran ditarik-tarik, kawan saya yang belain ditonjok sama ajudan yang namanya Romi,”terang Fn.

Sementara, rekan Fn yakni Syahrial Yusuf telah melaporkan dugaan pemukulan itu ke Polresta Bandar Lampung dengan nomor laporan LP/B/110/I/2022/SPKT/Polresta Bandar Lampung/Polda Lampung.

“Iyal sudah laporan ke Polresta dan sudah visum juga,”jelas Fn.

Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Devi Sujana Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Devi Sujana membenarkan ada laporan dugaan penganiayaan di salah satu lokasi hiburan malam di Jalan Gatot Subroto itu.

“Ya ada laporan peristiwa Sabtu 5 Februari 2022 malam lalu, TKP salah satu kafe.. Saat ini, kami masih melakukan pendalaman terhadap saksi-saksi. Minggu kemarin, kami berkoordinasi dengan Pengacaranya korban, Untuk menghadirkan pula saksi Pelapornya. Karena, banyak keterangan-keterangan yang mau diperdalam lagi” jelas Devi.

Devi menerangkan, hasil pemeriksaan sementara korban dan pelaku tidak saling kenal. “Kita sedang selidiki, siapa siapa yang terlibat masih dalam penyelidikan. Kita masih proses,” katanya.

Sementara Fauzan Sibron saat dikonfirmasi justru mengirim utusan dan meminta persoalan itu diredam dengan menawarkan sejumlah uang serta kerjasama dalam bentuk advertorial.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed