Analisis.co.idTanggamus – Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Tanggamus Bambang Sutejo terkesan menghindar saat akan ditemui oleh beberapa awak media di kantor Nya, meskipun terlihat ada dan tidak sedang sibuk namun Bambang seolah menyibukkan dirinya atau dengan kata lain menghindar.
Diketahui tujuan awak media datang ke Kantor Dinas Kesehatan hanya ingin konfirmasi terkait dengan tenaga kesehatan Puskesmas Rantau Tijang yang memberikan pelayanan kurang maksimal. Selasa (12/6/2023)
Menghindar nya Sekretaris Kesehatan saat akan ditemui wartawan menuai kritikan dari ketua Solidaritas pers Indonesia DPD Tanggamus Idham Kholid , menurutnya tidak seharusnya dan tidak boleh seorang Sekretaris atau pejabat menghindar dari wartawan, karena wartawan adalah mitra dari pada Pemerintah dan sudah pasti tujuan kawan-kawan hanyalah untuk melakukan kegiatan yang berhubungan dengan kerja jurnalistik nya.
“Seharus nya seorang pejabat apalagi dia Sekretaris Dinas tidak boleh menghindar atau berlari ketika di datangi wartawan, dengan menghindar seperti yang dilakukan Sekretaris Dinas Kesehatan Tanggamus itu, nanti malah menimbulkan tanda tanya yang besar ada apa dengan Dinas Kesehatan itu sendiri,”idham.
Hal tersebut berdasarkan statement Ketua DPC Serikat Pers Indonesia (SPI) Kabupaten Tanggamus Idham Kholid, ia mengatakan bahwa sikap Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Tanggamus Bambang Sutejo yang diduga sengaja menghindari wartawan tersebut di nilai tidak sesuai dengan Motto Pelayanan Publik secara Profesional
“Sikap Sekdis maupun Kadis Kesehatan Kabupaten Tanggamus, saya nilai melecehkan profesi wartawan, dia tidak menghargai tugas pers,”Kata Idham Kholid
Selanjutnya Idham Kholid juga menjelaskan, bahwa terkait dengan langkah wartawan yang tergabung didalam Serikat Pers Indonesia (SPI) untuk meminta klarifikasi terhadap pihak Dinas Kesehatan terkait pelayanan Puskesmas Rantau Tijang yang diduga tidak maksimal tersebut, menurutnya sudah sesuai.
“Perlu kita ketahui bersama bahwa setelah anggota SPI menemukan dugaan pelayanan puskesmas tersebut kurang maksimal, pihak Ka Upt Puskesmas terkesan menghindar, di sinyalir antara pihak dinas dengan puskesmas sudah kompak,”Jelas Idham
Kemudian Idham juga menilai terkait dengan pengawasan serta pembinaan yang dilakukan oleh pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Tanggamus terhadap semua UPTD Puskesmas yang ada di Kabupaten Tanggamus terkesan stagnan atau tidak berjalan dengan baik.
“Nah ini perlu kita pertanyakan, sejauh mana monitoring serta evaluasi pihak dinas kesehatan terkait kinerja Kepala Puskesmasnya, bahkan menurut informasi hampir rata-rata Ka Upt yang tidak disiplin,”Ujar Idham pada hari Senin kemarin. (12/6/2023)
Idham juga berharap, agar pihak-pihak terkait terutama anggota komisi IV DPRD Kabupaten Tanggamus sebagai mitra kerjanya supaya segera menindaklanjuti laporan masyarakat terkait semua Tenaga Kesehatan (Nakes), baik tingkat Puskesmas maupun RSUD yang diduga tidak menjalankan aturan disiplin kerja.
“Saya harap anggota komisi IV segera memanggil pihak dinas kesehatan maupun Ka Upt yang tidak disiplin, serta dugaan memberikan pelayanan yang buruk, karena ini menyangkut kesehatan masyarakat kabupaten tanggamus,”Harapannya
(Julyan)
Komentar