Bandar Lampung – Selain menampilkan hasil Pembangunan Lampung, Pekan Raya Lampung (PRL) 2023 juga diduga memperlihatkan cara calo tiket dengan menawarkan harga lebih murah ke Pengunjung.
Salah satu sumber yang enggan disebutkan namanya menerangkan, bahwa pihaknya kecewa dengan PRL 2023 ini , jika calo atau yang disebut makelar di area tersebut berkeliaran dengan menawarkan harga tiket lebih murah dari pada di tiketing PRL.
“Semalam Malah banyak calo di bunderan itu gua nunggu ipar gua 30 menit ada calo masukin tiga rombongan tanpa tiket, koordinasi sama penjaga gerbang dan malah rombongan terakhir masuk bareng gua tanpa tiket , jelas bener depan mata,” kata dia kepada media ini. Rabu (18/10).
Untuk itu, kata dia, jika harga tiket di tiketing PRL dengan artis ibukota EL Rumi pada (17/10) itu dipatok demgan Rp.35 ribu, jadi ada beberapa orang memilih penawaran calo dengan harga lebih murah .
“Orang beli di gerbang itu harganya 35, ia jadi ada beberapa rombongan milih ke calo , calo pun kagak matok , orang pokoknya tadi yang gua denger jelas orang 5 diminta 110,” urainya
Selain itu, sambung dia, setelah dilakukan negoisasi dengan pengunjung, calo tersebut menghubungi orang penjaga pintu masuk untuk meloloskan meski tanpa tiket atau gelang tiket yang dipakai.
“Jadi pas udah deal, calo itu nelpon orang yang jaga gerbang sambil ngasih tau ciri-ciri rombongan yg mau masuk itu, Tapi calonya tetap mantau dari bunderan itu GX ikut masuk, terus rombongan itu di suruh masuk di jalur paling kiri, jalur itu di tutup untuk kitaorang yang pake gelang, “ungkapnya.
Ia menambahkan, kemungkinan hal ini sudah biasa dilakukan antara calo dengan petugas penjaga pintu masuk, karena pengunjung yang dimasukkan calo tanpa gelang lolos pada saat pintu masuk ke acara PRL.
“Rombongan itu di Giring masuk jalur kiri itu dan di bukain langsung sama petugas tanpa di tanya gelang padahal mereka gak pake gelang,”tandasnya
Komentar