JAKARTA, analisis.co.id – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto terima penghargaan sebagai Perempuan Inspirasi Indonesia 2023 oleh Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) tahun 2023. Rabu (06/12/2023).
Pelaksanaan kegiatan tersebut merupakan kerjasama antar IPEMI dan Kementerian Perindustrian RI yang bertempat di Auditorium Garuda Kementerian Perindustrian RI.
Dalam sambutannya Ketua umum IPEMI Inggrid Kansil mengatakan ini adalah salah satu program rutin dan merupakan program nasional IPEMI
Dirinya menyebutkan pemberian penghargaan tersebut dilaksanakan pada bulan Desember adalah salah satu rangkaian IPEMI dalam menyambut hari Ibu tahun 2023.
Selanjutnya Ingrid menjelaskan tujuan dari penghargaan ini adalah untuk mendorong perempuan muslimah di Indonesia untuk berprestasi, berkarya, dan berkontribusi. Salah satu kriteria terpilihnya pemenang lomba ini adalah kontribusi dan perannya dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat banyak
Sementara itu Menteri Perindustrian Agus Gumiwang menyambut baik dengan adanya kegiatan ini, dengan adanya Organisasi ini mendorong para pelaku usaha khusunya perempuan untuk lebih maju dan lebih kreatif.
Dirinya juga menyampaikan pada Data Badan Pusat Statistik tahun 2022 pengusaha industri kecil menengah (IKM) di Indonesia 70,26 persennya di dominasi oleh Perempuan.
” Dari data BPS di tahun 2022 kemarin 70,26 persen pelaku industri kecil di Indonesia di dominasi oleh perempuan “, kata agus.
” Saya berharap dengan adanya IPEMI ini 5 tahun mendatang bisa mendongkrak Industri di Indonesia dan UMKM bisa naik kelas”,katanya
Winarni mengucapkan terima kasih kepada IPEMI dan Kementerian Perindustrian yang telah memberikan penghargaan tersebut, menurutnya dengan mendapatkan penghargaan itu membangkitkan semangat untuk memajukan UMKM yang ada di Lampung Selatan.
” Saya berterima kasih kepada IPEMI dan Kementerian Perindustrian atas penghargaan yang diberikan kepada saya, ini menjadi semangat saya untuk lebih memajukan UMKM di Lampung Selatan”, ungkap Winarti Nanang Ermanto.(Dokpim/rul)
Komentar