Analisis.co.id Tamiang Layang – Bupati Barito Timur, Ampera A.Y Mebas, terima Catatan dan Rekomendasi terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) kepala daerah Tahun anggaran 2020.
Bupati Barito Timur, Ampera A.Y Mebas menerima catatan dan rekomendasi DPRD Barito Timur dan akan segera mengadakan rapat bersama pihak DPRD dengan melibatkan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk membahas kekurangan dari kinerja pemerintahan yang dinilai belum optimal.
“Saya atas nama pemerintah daerah berterima kasih kepada DPRD Barito Timur dan Pansus yang menyampaikan beberapa catatan dan rekomendasi, dan nanti akan ditindaklanjuti pada rapat kerja,” ucap Ampera A.Y Mebas kepada awak media usai mengikuti rapat paripurna istimewa, Selasa (4/5/2021).
Menurut Ampera, ada beberapa catatan maupun rekomendasi yang sudah dilakukan atau terealisasi walaupun ada juga yang sedang dalam proses pelaksanaan.
Pihaknya akan melakukan perbaikan kedepannya antara penyelenggara pemerintah daerah secara bersama (eksekutif dan legislatif).
“Ada beberapa hal yang saya jawab terkait Silpa maupun Bansos (Bantuan sosial). Kita juga meapresiasi terkait catatan dan rekomendasi yang disampaikan,” jelas Bupati Barito Timur, Ampera A.Y Mebas.
Sebelumnya, masukan dari tim Panitia khusus (Pansus) DPRD Bartim, terkait LKPJ kepala daerah Tahun anggaran 2020 pada Rapat Paripuna Istimewa I masa sidang III tahun sidang 2021, yang digelar diruang Rapat DPRD Bartim.
Pada rapat tersebut, Ketua Pansus LKPJ DPRD, Cilikman melalui juru bicara dari tim Pansus, Hadi santoso, Rida dan H. Parjono menyampaikan sejumlah harapan, catatan dan rekomendasi untuk dapat dievaluasi atas kekurangan maupun kinerja kepala daerah yang dinilai belum optimal.
Dalam penyampaian tim Pansus meminta agar kepala daerah jangan hanya mengandalkan Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Alokasi Umum (DAU) namun harus memperjuangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Diharapkan agar kepala daerah lebih meningkatkan dan memperjuangkan PAD ketimbang mengandalkan DAK dan DAU, harap Hadi santoso pada penyampaian catatan Pansus.
Sementara Rida sangat menyayangkan bahwa ada beberapa target belum tercapai diantaranya di Dinas Pendidikan. Begitu juga dengan penyampaian dari H. Parjono yang mengharapkan terutama di Disnakertrans agar kedepan bisa memperhatikan hubungan Industrial atau Tripartit. Parjono pun berharap kepada Badan Pertanahan Nasional (BPN) Barito Timur agar menata ruang agar tidak tumpang tidih lahan, jelas Rida. (ags)
Komentar