Kota Metro– Beredar video viral berdurasi 54 detik di media sosial terjadi perdebatan antara oknum petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Metro dengan sopir angkot, pada Rabu, (17/11/2021).
Dalam video berdurasi 54 detik sang sopir pikap melontarkan kepada petugas oknum berpakaian seragam Dishub.
“Enggak usah pake kekerasan geh pak. Ngapain bapak memukuli saya.Sekarang hak bapak memukuli saya haknya apa,” Tanya sang sopir ke petugas Dishub diiringi isak tangis sang anaknya saat perdebatan terjadi.
Lalu, Petugas oknum Dishub dengan nada tinggi menjawab, “Saya kan engga mukul. Ya udah, ya udah kalo mau ikut saya yok,” Sambil berdalih kabur dengan menaikan motor.
Kemudian, sang pria sopir pikap menirukan kepada sang oknum petugas Dishub. “Ehh mukul, tangan saya di pukul, dan kepala saya dipukul. Engga sekarang gimana maunya,” Kesalnya sang sopir dengan oknum petugas dishub.
Akhirnya, sang oknum petugas Dishub Kota Metro akhirnya tergesa -tergesa kabur melarikan diri menggunakan motor miliknya berplat nomor kendaraan Be 7474 FT.
Dikutip dari Lampung Geh, Istri korban, Isti Qomariyah, mengatakan peristiwa itu terjadi saat ia, suami dan kedua anaknya tengah melaju menggunakan mobil pikap yang dikemudikan oleh suaminya.
Tiba-tiba kendaraannya diberhentikan oleh oknum Dishub dengan alasan sedang razia zebra. Petugas Dishub tersebut juga sempat meminta suaminya untuk menunjukan KIR yang merupakan syarat wajib mobil niaga.
“Dia minta tunjukan KIR, KIR-nya hidup. Terus kita tanya ‘razianya apa, plangnya mana’ dia gak bisa jawab dan marah-marah minta tunjukan STNK. Suami saya jawab ‘itu bukan wewenang bapak’ dia bilang ‘ada wewenangnya’ sambil emosi dan memukul kepala suami saya,” ungkapnya
Usai melakukan pemukulan terhadap suaminya, petugas Dishub tersebut langsung kabur menggunakan motornya (BE 7474 FT) menuju gang sempit perkampungan warga. Lantas ia dan suami mengejar menggunakan mobil pikap dan berhasil mencegat pelaku.
“Dia kabur dengan motornya, kita sempat kejar- kejaran masuk ke gang. Ternyata gang itu buntu, dia gak bisa putar balik kehadang mobil kami. Langsung kita turun, anak nangis, saya rekam videonya dan sempat adu mulut juga,” pungkasnya. (Rahmat)
Komentar