BANDAR LAMPUNG, analisis.co.id
– Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto, menerima penghargaan sebagai Wanita Inspiratif Penanganan Stunting pada Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Provinsi Lampung Award 2022.
Istri Bupati Kabupaten Lampung Selatan ini dinilai sebagai sosok inspiratif dengan semangat serta inovasinya dalam mengatasi permasalahan stunting di Kabupaten Lampung Selatan.
Penghargaan tersebut diserahkan secara langsung oleh Ketua IKWI Provinsi Lampung Yeni Puspasari didampingi Ketua PWI Provinsi Lampung Wirahadi Kusumah kepada Ketua TP PKK Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto di Ballroom Sheraton Lampung Hotel, Bandar Lampung, Sabtu (16/7/2022).
Ketua IKWI Provinsi Lampung Yeni Puspasari mengatakan, perempuan-perempuan yang hadir pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) IKWI Ke-61 Tahun 2022, merupakan sosok tangguh yang berhasil pada bidangnya masing-masing.
Atas dasar tersebut, lanjut Yeni, IKWI Provinsi Lampung turut memberikan apresiasi melalui penganugrahan Wanita Inspiratif IKWI Award Tahun 2022.
Lebih lanjut Yeni mengatakan, sebagai bagian dari Organisasi yang ada di Provinsi Lampung, IKWI juga ingin turut berperan dalam menyukseskan pembangunan daerah, terutama mengenai hal-hal berkaitan dengan tugas dan fungsinya sebagai istri para jurnalis.
“Mohon bimbingan untuk kami, agar IKWI bisa mensejajarkan diri dengan organisasi wanita lainnya yang ada di Lampung, agar kami lebih tahu dan faham dalam menjalankan tugas dan fungsi kami. Disamping itu, IKWI juga ingin bisa ikut berperan dalam pembangunan di Provinsi Lampung,” jelasnya.
Sementara, Ketua TP PKK sekaligus Duta Swasembada Gizi Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto, mengucapkan terimakasih kepada IKWI Provinsi Lampung yang telah menganugrahkan penghargaan Wanita Inspiratif Penanganan Stunting
Winarni berharap, penghargaan tersebut dapat menjadi penyemangat dirinya beserta Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) untuk terus berupaya dalam penuntasan stunting di Kabupaten Lampung Selatan.
“Disini saya merasa belum banyak yang saya lakukan, tapi ini menjadi support untuk saya untuk meningkatkan upaya saya, untuk dipercaya sebagai penggerak penuntasan stunting khususnya di wilayah Lampung Selatan,” tuturnya.
“Dalam menangani anak gagal tumbuh atau stunting kita harus bersinergi, yang mana secara nasional kita juga diberikanan amanah untuk mengatasi stunting,” pungkasnya. (ptm/rul).
Komentar