Bandar Lampung – Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) menggelar aksi di depan gedung DPRD provinsi Lampung, Rabu (8/7).
Aksi ini sebagai bentuk penolakan Rancangan Undang_undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP). Dalam aksi ini
GMBI juga mendesak pemerintah pusat dan DPR RI untuk menghentikan proses Legislasi.
Orasi tersebut sempat memanas saat pihak GMBI meminta masuk ke area gedung dewan, tetapi suasana kembali kondusif saat dari kepolisian dan Satpol PP bernegoisasi dengan Ketua Wilter Lampung Ali Muktamar humas.
Ali mengatakan Pancasila tak perlu di ganti karena sudah berdiri sejak lamanya.Lebih baik anggaran untuk rakyat dari pada untuk merancang undang-undang, “Jelas Ali saat berorasi di depan gedung dewan.
” Bukan hanya sekedar menunda pembahasan rancangan RUU HIP, “Urainya
Ketua Wilter Lampung menjelaskan sikap berkomitmen bahwa pancasila adalah falsafah berbangsa dan bernegara sebagai kepribadian yang berdaulat, bermartabat dan adil.
” serta menjunjung keanekaragaman sesuai dengan selogan Bhineka Tunggal Ika,”Tutupnya( Agung)
Komentar