oleh

Di Bulan Ramadhan Wahyu Dapat Hadiah Dari Gubernur Lampung

-Pesawaran-470 views

Pesawaran (analisis.co.id) – Sundari (43) ibunda dari Wahyu Hidayat Fateha (14) penderita cacat lumpuh merasa haru dan Isak tangis Sundari yang merasa diperhatikan oleh Gubernur Lampung, Ir. Arinal Djunaidi, membuat dirinya mengucapkan kata yang terbata-bata.

“Terima kasih saya kepada Allah SWT yang telah menggerakkan Pak Gubernur untuk memperhatikan kondisi keluarga kami yang kurang mampu dan telah bersedia memberikan bantuan kursi roda untuk Wahyu yang selama ini sangat diimpi-impikan oleh anak kami (Wahyu,red),”ucapnya dengan isak tangis haru sembari membayangkan kelumpuhan selama 8 tahun yang ia alami secara tiba tiba mendapatkan perhatian dari Gubernur Lampung, Ir. Arinal Djunaidi.

Menurut pantauan media analisis.co.id di kediaman Wahyu, gubernur lampung yang diwakil kan oleh Kadis Dinas Sosial Provinsi Lampung, Aswarodi yang juga didampingi oleh Dra. Fitri sebagai Kabid Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Prov. Lampung dan Lusita sebagai Kasie Penyandang Disabilitas Dinsos Prov. Lampung serta perwakilan dari Dinsos Kabupaten Pesawaran tampak akrab berbincang-bincang, sembari memberi semangat agar tegar untuk berjuang melawan lumpuh yang sudah delapan tahun dideritanya.

Rasa haru dan Isak tangis Sundari yang merasa diperhatikan oleh orang nomor satu di Lampung ini membuat dirinya mengucapkan kata yang terbata-bata.

“Terima kasih saya kepada Allah SWT yang telah menggerakkan Pak Gubernur yang diwakilkan oleh bapak dan ibu dari Dinsos Provinsi Lampung untuk memperhatikan kondisi keluarga kami yang kurang mampu dan telah bersedia memberikan bantuan kursi roda kepada anak kami (Wahyu),” ucapnya dengan isak tangis haru sembari membayangkan kelumpuhan selama 8 tahun yang dialami sang buah hati secara tiba tiba mendapatkan perhatian dari Pak Gubernur Lampung

Kursi roda ini,lanjut Sundari, sangat di butuhkan oleh kami selaku orang tuanya Wahyu untuk mengurus aktifitasnya setiap hari.

Baca Juga:  Pemkab Pesawaran Gelar PTM Secara Terbatas

“Sekali lagi, kami mengucapkan beribu-ribu terima kasih, bapak Gubernur. Alhamdulilah doa Wahyu selama ini untuk meringgankan Ayahnya dapat terkabul. Wahyu juga selalu full berpuasa di bulan Ramadhan setiap tahunnya.
Kadang dia di bilang pengen bener kursi Roda. Sekali lagi terima kasih banyak,”tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Lampung, Aswarodi mengatakan bahwa kedatangan kami mengunjungi rumah Wahyu atas bentuk Pak Gubernur melalui Dinsos Prov.Lampung untuk mengantarkan sebuah kursi roda kepada dik Wahyu untuk meringankan beban deritanya.

“Kali ini kami hadir di rumah Wahyu yang mengalami kelumpuhan intruksi dari bapak Gubernur Lampung untuk memberikan sedikit bantuan berupa kursi roda yang sangat membutuhkan. Kami berharap kepada Wahyu beserta orang tuanya agar bisa lebih bersemangat dalam menjalani hidup ini,”ujar Asmaroni seraya menunjukan rasa sayangnya sembari membelai-belai rambut Wahyu.

Aswarodi melanjutkan, selain kursi Roda, wahyu sangat membutuhkan perobatan untuk kesembuhannya. untuk itu Dinsos Provinsi Lampung akan membantu biaya pengobantan Wahyu di Jakarta dengan maksimal,

” Jadi penagan Wahyu ini,menindak lanjuti nota kesepahaman lima lembaga,jadi kita bekerja sama aparat Desa akan memfasilitasi berkas pengantaran mungkin dengan ambulan dan segalanya”imbuhnya.

“Lalu pengobatan mulai dari rujukan sampai terapi pengobatan menjadi wilayahnya BPJS dan Rumah sakit. Dan orang tua wahyu mengajukan proposal Dinsos Provinsi Lampung,untuk memperoleh bantuan biaya hidup selama menjaga Wahyu di Jakarta,”tandasnya. (zainal/nardi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed