BANTUL, Analisis.co.id – Kebakaran melanda sebuah rumah yang berada di Gang Anggrek, Krapyak Kulon RT11, Kalurahan Panggungharjo, Kapandewon Sewon, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Senin (23/8/21) sekitar pukul 20.45 WIB malam. Tidak ada korban jiwa dalam insiden si jago yang melahap rumah milik Sudarmadi (50th).
Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran ini. Namun pemilik rumah menduga api berasal dari tungku kayu dapur rumahnya. “Saya sedang memasak air, lalu saya tinggal nonton televisi. Saat kembali ke dapur api sudah membesar,” jelas Sudarmadi Senin malam.
Begitu mendapati rumahnya terbakar, Sudarmadi beserta lima anggota keluarganya keluar rumah sambil minta tolong warga setempat. Dia mengaku tidak sempat menyelamatkan berharga maupun surat-surat penting. “Kami belum tahu berapa kerugian yang kami alami akibat kebakaran ini,” kata Sudarmaji.
Warga setempat sempat membantu memadamkan api dengan alat ala kadarnya namun usahanya tidak berhasil. Tak lama berselang sejumlah mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi kejadian lalu melakukan upaya pemadaman.
Arfian dari personil Relawan Indonesia(RELINDO) yang ikut dalam pemadaman api bersama Mbollo, Trisulo, Yanto dan Gunawan saat ditemui di lokasi kebakaranmengatakan dalam upaya pemadaman ini melibatkan sembilan unit armada Damkar dan lima unit armada ambulans. Damkar berasal dari Pemkab Bantul, Pemkot Yogyakarta dan UGM.
Pemadaman kebakaran melibatkan pemadam kebakaran Bantul, Kota dan UGM, Puskesmas Bantul, BPBD Bantul, INDUK SAR DIY, RELINDO DIY, Ojek Online, Koramil, Polsek, Code X, telawan dan juga warga sekitar.
Api behasil dijinakkan berkat kerja sama sejumlah pihak. “Dalam pemadaman ini dibantu relawan seperti dari BPBD Bantul, SAR DIY, RELINDO DIY , komunitas ojek online dan warga sekitar,” ungkapnya.
Arfian berharap agar masyarakat selalu berhati-hati dalam melakukan suatu pekerjaan. “Janganlah kita sampai merugi akibat kita lalai dalam melakukan suatu pekerjaan,” pungkas Arfian. (tuti)
Komentar