WONOSOBO – Penyuluhan Budidaya Holtikultura secara organik dari Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan Kabupaten Wonosobo dalam di ikuti 25 warga masyarakat Desa Gemblengan Kecamatan Garung terdiri dari Perangkat Desa, tokoh masyarakat dan kelompok tani di Balai Desa Gemblengan.
Kaswan, S,p. dari Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan Kabupaten Wonosobo sebagai narasumber pemberi materi. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan non fisik TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler ke- 110 Kodim 0707/Wonosobo.
Kaswan menyampaikan, masyarakat pelaku pertanian di desa harus diberi pemahaman bagaimana tata cara pengolahan lahan serta tanaman pertanian yang benar melalui penyuluhan-penyuluhan untuk menciptakan produk berkualitas.
“Tata cara budi daya hortikultura secara organik atau pengolahan lahan dan penanaman bibit yang baik harus dilakukan oleh para petani untuk membuat produk hasil pertanian yang bagus dan berkualitas,” ujarnya.
Ia menjelaskan, Berdasarkan data di lapangan, hasil produksi pertanian di Desa Gemblengan sudah cukup bagus . Hal itu dipengaruhi adanya kultur tanah yang gembur. Meski demikian Kaswan berpesan kepada para petani dalam harus tepat, baik pemberian pupuk organik maupun kimia.
“Penggunaan pupuk kimia yang tidak sesuai takaran tidak dianjurkan, sebab hal itu membuat hasil panen tidak dapat maksimal,” katanya.
Menurut Kaswan, cara baik yang perlu dilakukan petani, diantaranya penanganan pengendalian hama penyakit tanaman dengan penggunaan pestisida yang tepat, dan pastikan penyemprotan hama saat hama pada posisi lemah atau masih berbentuk ulat.
“Paska mengikuti penyuluhan budi daya hortikultura secara organik ini, diharapkan warga dapat menerapkannya di lahan masing-masing. Semoga penyuluhan ini bisa memberikan manfaat kepada warga masyarakat, diharapkan kedepan bisa meningkatkan produktivitas hasil pertaniannya,” tutup Kaswan. (tuti)
Komentar