Bandar Lampung-Contoh buruk kembali ditunukkan pemangku kepentingan di Provinsi lampung, jika sebelumnya Gubernur Arinal Djunaidi tanpa malu-malu menggunakan fasilitas jabatan dan simbol Gubernur saat memberikan rekomendasi partai Golkar untuk Calon Kepala Daerah.
Kemarin ,giliran Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim mengumpulkan beberapa kepala desa dan kepala dusun Kabupaten Lampung Timur di salah satu Ruang Rapat Kantor Pemerintah Provinsi Lampung, Selasa (22/9/2020) malam.
Pertemuan itu kuat dugaan selain terkait pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di kabupaten setempat, juga membahas strategi pemenangan calon yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa.
. “Iya, itu lihat saja sendiri,” ungkap sumber yang meminta namanya tidak diberitakan.
Wajar jika menguat dugaan tersebut, mantan Bupati Lamtim yang akrab disapa Nunik diketahui sebagai Ketua DPW PKB Lampung. Dan partai besuran Gusdur, di Pilkada Lamting berkoalisi dengan Golkar mengusung Azwar Hadi-Dawam Raharjo.
Diketahui dalam agenda kerja harian Wagub Lampung,yang ditandatangangani Kepala Biro Administrasi Pimpinan Serkretariat Pemerintah Provinsi Lampung Yudy Hermanto, S.IP, M.Si dan Kepala Bagian Protokol Biro Administrasi Pimpinan, Rohayat, S.STP, M.IP pada Senin 21 September 2020.
Aganda Wakil Gubernur Chusnunia Chalim pada Selasa 22 September 2020 hanya ada lima, yakni; Rapat Lanjutan Penguatan Birokrat Perempuan di Ruang Kerja Wakil Gubernur pukul 09.30. Rapat Pembasan Smart Village Dikaitkan
dengan Pengelolaan Sampah Yang Baik di Ruang Kerja Wakil Gubernur pukul 10.00.
Rapat Progres Ekowisata dan Agrowisata Sekaligus Update Data Wisata Pahawang dan 5 (Lima) Destinasi Wisata Utama Provinsi Lampung di Ruang Kerja Wakil Gubernur pukul 10.30. Rapat Pembahasan Konflik Gajah di TNBBS dan TNWK di Ruang Kerja Wakil Gubernur pukul 11.00, dan Rapat Pembahasan Aset Pramuka di Ruang Kerja Wakil Gubernur pukul 13.00.(Bung)
Komentar